“Pentingnya
Penerapan disiplin dalam dunia pendidikan sebagai BOS pembangkit ghirah
kesuksesan”
Disiplin
itu sejatinya adalah tepat waktu dan
tidak jauh berbeda dengan istiqomah. Cuman perbedaannya, kata disiplin itu lebih
erat dengan penjadwalan waktu, tingkah, perkataan dan kesesuaian prilaku. Disiplin
itu sendiri adalah orang yg mampu berbuat sesuatu karena jadwal dan prosedur yang
sudah di atur. Semisal dalam dunia pendidikan, efektifitas jam masuk sekolah pada
jam 7.30 dan kegiatan kegiatan belajar mengajar (KBM) selesai jam 12.00 WIB.
Namun, kenyataanya dilapangan penerapan disiplin ini masih terbilang jauh
bahkan sulit diwujudkan di sebuah lembaga pendidikan, Sebut saja dilembaga
pendidikan Raudlatut tholibin. yang mungkin para penghuni lembaga tersebut
terus senantiasa mengabaikan kedisiplinan bahkan selalu mentolerir penggadaian
waktu yang terus molor. Belum lagi dengan berbagai faktor yang masih menjadi
pekerjaan rumah tak kunjung ada akhirnya membelit lembaga ini yang terus terasa
sulit menggeliat dari keterpurukan.
Bpk. Zahir S.Pd.I selaku Waka MTs.
Raudlatut Thalibin berpendapat, bahwa
disiplin itu adalah salah satu bagian pokok dalam kehidupan, baik dalam
kehidupan pribadi maupun dalam sebuah lembaga, maka orang yg disiplin akan
menuju pada kebaikan. Baik kebaikan secara individu maupun kolektif. Juga
disiplin itu sangat kental sekali dengan nilai moral, karena orang yang
disiplin akan disenangi bahkan disegani oleh sesama, kedisiplinan ini baik
sekali diterapkan diantara siswa dengan siswa, guru dengan guru, bahkan pada
tingkatan yang lebih tinggi lagi. Sementara penerapan disiplin itu sendiri harus dimulai dari sejak
dini dan bertahap. Karena kalau dimulai sudah sudah pada tingkatan dewasa, maka
orang tersebut diibaratkan sebuah pohon tua yang siap berbuah. Yang mana, apabila ada pohon yg bengkok dan
dibiarkan tumbuh sampai besar, maka pada akhirnya pohon tersebutpun akan tetap bengkok, dan mustahil untuk bisa diluruskan
kembali. begitu pula dengan disiplin, kalau tidak dilatih sejak kecil, maka
tidak akan berkembang, atau bahkan mati suri. Jadi dalam segala sesuatu dalam
kehidupan harus dimulai dari hal yang paling sederhana dan bertahap, lalu
dibiarkan berkembang dengan seksama dengan pengawasan yang inten dari pihak
yang bertanggung jawab. Pada zaman Rasulullah pun para sahabat juga diberi
pelajaran untuk selalu bersikap disiplin. Apalagi dalam sebuah lembaga
pendidikan harus ada yang namanya disiplin dan mampu diterapkan dengan
sebagaimana mestinya. Oleh sebab itu, dalam sebuah lembaga pendidikan pasti ada
aturan-aturan yang mengikat dan ditegakkan untuk mengarahkan siswa ataupun para
guru untuk berlaku disiplin, ketika guru ataupun siswa yang tidak disiplin dalam
artian melanggar maka siswa atau guru tersebut harus diberi sangsi dan
arahan-arahan tergantung dari tingkatan pelanggaran yang terus diamalkan.
Pertanyaanya
sekarang adalah mampukah lembaga pendidikan kita membangun dan menerapkan kunci
kedisiplinan ini? Usut punya usut Bpk
Ghazali S.pd.I selaku kepala sekolah MI ikut menyambung lidah, apabila ada
siswa maupun guru mulai enggan untuk bersifat disiplin, baik disiplin waktu,
maupun disiplin dalam kegiatan sehari-hari dalam aktifitas sekolah, maka tindakan
awal Ia akan melakukan teguran pada yang bersangkutan, jika masih kebal dengan
teguran pertama, maka akan ada teguran keras
yg kedua kalinya.(asal jangan cuman
teguran mulu) dan jika masih belum mampu untuk disiplin maka akan di minta pernyataan
kesanggupan, apakah seorang guru tersebut bisa memberikan contoh yg baik untuk para siswa
atau tidak. Karena teringat dengan Pepatah lama‘’Guru kencing berdiri, maka
murid kencing berlari’’. Wah… ngeri banget pepatah yang satu ini, semoga
tidak pernah terjadi disekolah tercinta ini. Seakan tidak mau kalah Kepala sekolah MA. Raudlatut Thalibin, Bpk.
Sutrisno S.Ag ikut bersuara, untuk memberikan pencerahan tentang pentingnya
kedisiplinan dalam sebuah lembaga pendidikan. beliau bisa sukses seperti itu berkat
disiplin yang terus diterapkan dalam
dunia pendidikan. Beliau juga menyimpulkan bahwa kedisiplinan itu merupakan sebuah
arahan menuju kesuksesan, Bila seseorang itu sudah mampu mengantongi disiplin.
maka orang tersebut pasti mempunyai harapan untuk sukses. Namun sebaliknya gara-gara
kecerobohan dan tidak disiplin banyak orang tersendat ditengah jalan dan jauh
dari kata sukses.
Meihat fenomena yg ada,
kedisiplinan itu merupakan hal terpenting dan paling mendasar dalam setiap
perjuangan, karna tidak sedikit orang sukses
terbukti telah tekun mengamalkan prinsip-prinsip disiplin dalam kehidupanya.
Nah, sekarang mari kita tengok kebelakang untuk sekedar merefleksi tentang
kegiatan lembaga kita akhir-akhir ini, apakah sudah merapkan prinsip disiplin?
Sudah adakah format disiplin untuk siswa dan para petinggi lembaga sekolah kita
ini? Mari kita elus dada untuk bersama-sama berbenah untuk menjadi sesuatu yang
lebih baik, hari ini besok dan seterusnya, karena kedisiplinan adalah modal
awal untuk memulai sesuatu menggapai yang lebuh baik.
Reportase:
crew redaksi.
0 komentar:
Posting Komentar